Pernah dengar sesuatu, tapi gak tau alasannya ? ayo kita cari tau…
Mitos : informasi yang kebenarannya belum bisa dibuktikan. Jadi kalau kita mempercayaj mitos, ya udah berarti kita akan salah informasi.
Kalau salah informasi, maka kita bisa salah dalam mengambil keputusan. Keliru mengambil keputusan, maka hasil yang didapatkan pasti salah besar.
Agar kita tidak terjebak yuks kita cari tau kebenarannya…
Mitos : Semua perempuan berdarah saat pertama kali berhubungan intim dan kalau tidak, berarti tidak perawan
Fakta : Selaput dara merupakan selaput kulit yang tipis yang dapat meregang dan robek karena beberapa hal seperti melakukan hubungan s*ks atau melakukan olah raga tertentu seperti naik sepeda dan berkuda. Karena itu, robeknya selaput dara belum tentu karena hubungan s*ks, malah ada juga perempuan yang sudah menikah dan berhubungan s*ks berkali-kali tapi selaput daranya masih utuh dan tidak koyak karena selaput daranya elastis.
Mitos : Berhubungan s*ks sekali tidak menyebabkan kehamilan
Fakta : Siapa bilang ? Selama cewek dalam masa subur, saat pertama kali berhubungan s*ks pun cewek bisa hamil.
Mitos : ASI pertama yang berwarna kekuningan tidak baik bagi bayi dan harus dibuang
Fakta : Waduh, salah besar tuch. Justru ASI pertama (kolostrum) adalah zat yang terbaik bagi bayi karena mengandung zat kekebalan tubuh dan protein yang sangat kaya. Jadi harus diberikan ya.
Mitos : Loncat-Ioncat setelah berhubungan s*ks tidak menyebabkan kehamilan
Fakta : ketika sperma telah melewati v*gina, sperma akan mencari sel telur yang matang yang sudah siap dibuahi, jadi kemungkinan hamil tetap saja besar karena sperma yang terlanjur masuk ke dalam sulit untuk dikeluarkan kembali.
Mitos : Makan nanas dapat menggugurkan kehamilan
Fakta : Nanas aman di konsumsi asalkan tidak berlebihan. Konsumsi yang berlebihan akan menimbulkan rasa mual pada mereka yang tidak tahan rasa asam buah nanas dan menyebabkan masalah tersendiri bagi pencernaan.
Mitos : Minum obat pelancar haid, memakai jeans ketat, dan makan buah nanas adalah cara aborsi yang aman.
Fakta : Aborsi yang nggak ditaksanakan secara medis dengan pengawasan dokter, sama sekali nggak aman dan bisa mengakibatkan infeksi berbahaya maupun kecacatan pada bayi yang dikandung.
Mitos : Pacar berhak melakukan apa saja karena kita sudah menjadi miliknya
Fakta : Idich sebel deh, tak seorang pun berhak atas diri kita selain kita sendiri. Pacar dan suami pun tidak berhak memperlakukan kita seenaknya
Mitos : Untuk menikah, laki-laki dan perempuan harus memiliki pemikiran dan kebiasaan hidup yang sama.
Fakta : Secara fisik laki-laki dan perempuan diciptakan sebagai makhluk yang berbeda. Apalagi secara psikologis. Justru dengan pernikahan diharapkan pasangan suami istri bisa menyatukan dua perbedan, untuk satu tujuan. Perbedaanlah yang membuat suami-istri saling belajar memahami, bekerjasarna, menghormati dan mendukung.
Mitos : informasi yang kebenarannya belum bisa dibuktikan. Jadi kalau kita mempercayaj mitos, ya udah berarti kita akan salah informasi.
Kalau salah informasi, maka kita bisa salah dalam mengambil keputusan. Keliru mengambil keputusan, maka hasil yang didapatkan pasti salah besar.
Agar kita tidak terjebak yuks kita cari tau kebenarannya…
Mitos : Semua perempuan berdarah saat pertama kali berhubungan intim dan kalau tidak, berarti tidak perawan
Fakta : Selaput dara merupakan selaput kulit yang tipis yang dapat meregang dan robek karena beberapa hal seperti melakukan hubungan s*ks atau melakukan olah raga tertentu seperti naik sepeda dan berkuda. Karena itu, robeknya selaput dara belum tentu karena hubungan s*ks, malah ada juga perempuan yang sudah menikah dan berhubungan s*ks berkali-kali tapi selaput daranya masih utuh dan tidak koyak karena selaput daranya elastis.
Mitos : Berhubungan s*ks sekali tidak menyebabkan kehamilan
Fakta : Siapa bilang ? Selama cewek dalam masa subur, saat pertama kali berhubungan s*ks pun cewek bisa hamil.
Mitos : ASI pertama yang berwarna kekuningan tidak baik bagi bayi dan harus dibuang
Fakta : Waduh, salah besar tuch. Justru ASI pertama (kolostrum) adalah zat yang terbaik bagi bayi karena mengandung zat kekebalan tubuh dan protein yang sangat kaya. Jadi harus diberikan ya.
Mitos : Loncat-Ioncat setelah berhubungan s*ks tidak menyebabkan kehamilan
Fakta : ketika sperma telah melewati v*gina, sperma akan mencari sel telur yang matang yang sudah siap dibuahi, jadi kemungkinan hamil tetap saja besar karena sperma yang terlanjur masuk ke dalam sulit untuk dikeluarkan kembali.
Mitos : Makan nanas dapat menggugurkan kehamilan
Fakta : Nanas aman di konsumsi asalkan tidak berlebihan. Konsumsi yang berlebihan akan menimbulkan rasa mual pada mereka yang tidak tahan rasa asam buah nanas dan menyebabkan masalah tersendiri bagi pencernaan.
Mitos : Minum obat pelancar haid, memakai jeans ketat, dan makan buah nanas adalah cara aborsi yang aman.
Fakta : Aborsi yang nggak ditaksanakan secara medis dengan pengawasan dokter, sama sekali nggak aman dan bisa mengakibatkan infeksi berbahaya maupun kecacatan pada bayi yang dikandung.
Mitos : Pacar berhak melakukan apa saja karena kita sudah menjadi miliknya
Fakta : Idich sebel deh, tak seorang pun berhak atas diri kita selain kita sendiri. Pacar dan suami pun tidak berhak memperlakukan kita seenaknya
Mitos : Untuk menikah, laki-laki dan perempuan harus memiliki pemikiran dan kebiasaan hidup yang sama.
Fakta : Secara fisik laki-laki dan perempuan diciptakan sebagai makhluk yang berbeda. Apalagi secara psikologis. Justru dengan pernikahan diharapkan pasangan suami istri bisa menyatukan dua perbedan, untuk satu tujuan. Perbedaanlah yang membuat suami-istri saling belajar memahami, bekerjasarna, menghormati dan mendukung.
0 comments:
Post a Comment